PRODUCT STORY: PENAMAAN DAN KONSEP DESAIN GENIO RUNES
Dalam membangun produk baru, Genio Bike memulainya dengan mengidentifikasi suatu kebutuhan dan permasalahan kemudian kami akan merumuskan solusi. Secara umum folding bike terlahir karena kebutuhan sebuah sepeda yang kompak, digunakan untuk mobilitas tinggi, dan bisa dilipat. Lebih rinci lagi, kami akan menentukan ukuran roda, sistem lipatan, material yang dipakai, spesifikasi dan seterusnya.
Prinsip Ekstra
Ada prinsip ekstra yang konsepnya kami aplikasikan dalam Genio Runes. Kami konsep Genio Runes harus bermaterial Steel/ Chromoly. Rancang bangun geometri harus membuat sepeda lipat Runes rigid dalam dikendarai. Stiffness (aspek rigid) diprioritasikan pada desain struktur pada frame, pemilihan parts dan perakitan diformulasikan untuk mendapatkan hasil final pengendaraan sepeda dengan pengalaman yang rigid. Rigiditas atau kekauan pada rancang bangun frame akan membuat kayuhan lebih efisien, lebih ringan dan mendorong manuver yang lebih presisi. Material Steel/ Chromoly juga akan membuat efek redam pada frame menjadi lebih baik.
Runes menganut garis desain yang minimalis, konservatif namun tetap mamasukkan aspek modern pada elemen sepeda. Konsep desain ini diaplikasikan pada frame, decal, dan pemilihan parts. Tubing tubular sederhana mendominasi bentuk frame, menguatkan kesan praktis dan desain yang tak lekang oleh waktu. Sistem lipat Runes kami desain sesederhana mungkin. Cek cara lipat Genio Runes di halaman berikut.
Inspirasi/ Asal Nama Runes
Dengan adanya unsur konservatif pada konsep desain Runes, kami merumuskan nama yang datang dari masa lalu. Dari beberapa nama yang diusulkan, singkatnya kami menemukan kata “Rune”. Rune adalah alfabet, sebuah sistem tulisan yang berdasarkan lambang fonem vokal dan konsonan. Dari kata Rune ini kami tambahkan “s” yang dimaksudkan untuk membuatnya jamak. Secara filosofis kami menginginkan Runes menjadi inklusif, digunakan oleh banyak pesepeda.
Alfabet Rune adalah sekumpulan huruf yang dahulu digunakan untuk menuliskan bahasa Jermanik, khususnya di Skandinavia dan Kepulauan Britania. Varian alfabet Rune di Skandinavia biasa disebut sebagai Futhark sedangkan di Inggris kuno sering disebut sebagai Futhorc, adalah alfabet Rune paling tua yang berasal dari abad II dan dipakai hingga abad IX terdiri atas 24 huruf. — sumber: Wikipedia.
Kami sangat menyukai kata Rune, terlebih ada histori di dalamnya yang punya unsur konservatif yang kuat. Konsep yang membawa kejayaan masa lalu ke dalam produk masa kini. Kami sepakat memilih kata Rune, tapi tidak ingin menggunakannya dengan sangat presisi sebagai bentuk penghormatan pada Alfabet Rune sendiri. Maka kami sedikit membedakannya dengan menambahkan “s” — secara konsep untuk menjadikannya jamak, dengan maksud untuk memberikan optimisme bahwa Runes akan digunakan oleh banyak pecinta folding bike. Kami menggunakan nama Runes sebagai salah satu tipe folding bike kebanggaan Genio.
Masa Depan Runes
Saat ini Genio Runes menjadi salah satu produk folding paling laris sejak kelahirannya di tahun 2020. Pada tahun 2020 hingga 2021 Runes tersedia dalam ukuran ban 16″. Kemudian di akhir desember 2021 (masuk dalam line-up 2022) Runes tersedia dalam versi ukuran roda 20″. Cek product detail di halaman berikut.
Dalam berbagai kesempatan, kami bertemu dengan banyak pecinta folding bike khususnya pecinta Genio Runes. Salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah tentang bagaimana masa depan Runes?
Kami akan terus mengembangkan Runes, dengan konsep dan prinsip desain yang sudah ada. Suatu saat tentu akan ada perubahan pada desain frame, perubahan spesifikasi, parts, dan sebagainya. Kami membuka saran dan kritik untuk pengembangan produk lebih lanjut. Anda bisa hubungi di halaman kontak untuk memberikan masukan kepada kami. Kami sudah melakukan survey dan poling, termasuk terlibat dalam event off-air untuk mendapatkan insight dari pengguna setia Runes.
Baca juga:
- CONGRATULATION: 1ST ANNIVERSARY INDONESIA RUNES OWNER
- CARA LIPAT FOLDING BIKE (RUNES)
- POLLING 2021: GENIO BIKE MENJAWAB KEINGINAN KONSUMEN