GENIO AERIO R1 DENGAN CALIPER BRAKE

Genio Aerio R1 hadir menjadi pamungkas dari rangkaian sepeda road yang sebelumnya telah mengaspal yakni Genio Breaker 2.0 dan Genio Vangard. Menjadi seri yang rilis terakhir dari batch 3Road Series bukan berarti menempatkan Aerio R1 menjadi senjata dengan spesifikasi yang paling tinggi. Menariknya, bukan karena spefisikasi tertinggi, tapi karena menempati posisi roadbike yang telah ditunggu-tunggu para penggemar. All Rounder Aluminium Road Bike dengan rim-brake! 

Penggunaan rim-brake menjadi menarik, terutama karena saat ini semakin banyak road-bike ekonomis yang telah menggunakan disc-brake sebagai mekanis penahan kecepatan.  Karena eksistensi pecinta rim/caliper brake itulah, Genio merilis Aerio R1. Sejak rilis Genio Breaker RG1, Genio banyak menerima permintaan konsumen supaya Genio segera merilis sepeda balap dengan menggunakan rim-brake. Mei 2021 kami anggap sebagai waktu yang tepat untuk merealisasikan keinginan para penggemar sepeda Genio.

Selamat, dan terima kasih atas dukungan Genio Rider, sehingga dengan bangga kami merilis Genio Aerio R1. 

 

Mengapa Aerio R1 menggunakan Rim/Caliper Brake?

Semua rem sepeda secara konsep bekerja dengan memasang bantalan rem (pad) pada bagian dari roda. Perbedaan antara rem pelek (rim-brake) dan rem cakram (disc-brake) adalah terletak pada di mana gaya pengereman diterapkan. Dengan rim-brake, pengereman dilakukan di tepi luar atau pelek roda, sedangkan disc-brake memberikan gaya pada rotor ke arah tengah roda. Disc-brake memiliki piston yang mendorong pad rem ke rotor. Mechanical disc-brake berfungsi serupa dengan rim-brake karena menggunakan kabel baja untuk menggerakkan piston.

  1. Lebih Ringan –– Keuntungan terbesar dari rem pelek adalah bobotnya. Meskipun komponen rem cakram dan pelek itu sendiri tidak terlalu berbeda dalam hal bobot, setelah Anda menambahkan rotor, bobot sistem penyetelan rem cakram biasanya beberapa ratus gram lebih besar. Jika pengendara sepeda sering melakukan segala cara untuk membuat sepeda mereka seringan mungkin karena alasan kecepatan, penambahan rem cakram akan menambah bobot sepeda. Rem cakram, terutama sistem rem cakram hidrolik, umumnya lebih berat daripada rem pelek. Rim brake secara umum lebih ringan dibanding disc-brake.
  2. Biaya lebih murah — Meskipun bantalan rem cakram umumnya akan bertahan lebih lama daripada bantalan pelek, tetapi lebih mahal untuk diganti dan dapat mencapai tiga kali lipat biaya bantalan pelek yang setara. Biaya perawatan rim-brake dikenal lebih murah dan gampang dibanding disc-brake.
  3. Lebih Sederhana dan Minimalis — Kesederhanaan rem pelek yang digerakkan kabel memiliki banyak kelebihan. Suku cadang biasanya murah dan banyak tersedia, ada tingkat kompatibilitas yang sangat tinggi antara beberapa merek.
  4. Mudah Direparasi — Rem cakram hidraulik seharusnya tidak membutuhkan banyak perawatan sehari-hari karena sudah diberi seal, tetapi jika terjadi kesalahan, hal ini bisa lebih sulit diperbaiki. Kadang-kadang rem cakram mungkin perlu ‘dikeluarkan (bleeding)’ jika ada gelembung udara yang terperangkap di dalam sistem, jika bukan ahlinya hal tersebut bukanlah perkara yang mudah. Sistem rem pelek mudah diperbaiki saat dibutuhkan – bahkan di pinggir jalan, atau di antah berantah dengan ketersediaan suku cadang yang terbatas. Rem pelek juga mudah disetel, tidak seperti beberapa sistem rem cakram, di mana rem cakram menggesek dan menjerit bisa menjadi masalah yang terus-menerus.
  5. Peningkatan Rim/Caliper Brake –– perlu diperhatikan bahwa sistem rem pelek terbaru lebih baik dari sebelumnya, terutama pada groupets kelas menengah hingga atas, dan memberikan banyak tenaga pengereman saat tuas ditekan.
  6. Lebih Estetis — Ada argumen estetika bahwa sepeda rem pelek dalam beberapa hal lebih cantik daripada rem cakram. Walaupun opini setiap orang bisa berbeda, banyak rodies berpendapat sepeda jalan raya dengan rim-brake tampil lebih minimalis dan keren.

Meskipun dalam artikel ini banyak menyebutkan kelemahan dari disc-brake, sebenarnya juga banyak hal yg diunggulkan dari disc-brake, Genio akan mengulasnya di lain kesempatan. Genio Bike menempatkan Aerio R1 dengan Rim Brake sebagai opsi, menjadi salah satu pilihan bagi penggemar road bike, karena selain itu Genio juga merilis Breaker 2.0 & Vangard yang menggunakan mekanis pengereman menggunakan disc-brake.